Skip to main content

Tidur dengan Lampu Menyala Bisa Picu Diabetes!

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

susah-tidur-doktersehat

DokterSehat.Com– Masih banyak orang yang terbiasa untuk tidur dengan lampu menyala. Selain karena faktor kebiasaan, bisa jadi hal ini disebabkan oleh faktor takut akan gelap. Selain lampu, terkadang juga kita tidur dengan televisi yang masih menyala. Dampak dari kebiasaan ini ternyata sangat tidak baik.

Tidur dengan lampu atau televisi menyala bisa menyebabkan datangnya diabetes

Pakar kesehatan menyebut tidur dengan kamar yang masih ada cahaya terang akan memicu terganggunya ritme sirkadian tubuh . Hal ini akhirnya membuat kualitas tidur menurun drastis yang akhirnya berimbas pada meningkatnya risiko terkena kenaikan berat badan dan diabetes. Fakta ini terungkap dalam sebuah penelitian yang dilakukan para ahli dari Northwestern University dan dipublikasikan hasilnya dalam Journal Sleep.

Dalam penelitian ini, 20 partisipan dengan usia 18 hingga 40 tahun dilibatkan. Semua partisipan diketahui berada dalam kondisi kesehatan yang baik sebelum penelitian. Di malam pertama penelitian, para partisipan diminta untuk tidur di dalam ruangan yang gelap. Setelahnya, para partisipan dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok tetap tidur di ruangan yang gelap dan kelompok lain diminta untuk tidur di ruangan yang terang.

Para partisipan kemudian dicek kondisi tubuhnya seperti gelombang otak, gerakan kaki, dan gerakan mata. Mereka juga diambil sampel darahnya untuk mengetahui kadar hormon melatonin dan kadar gula darahnya.

Hasilnya adalah, mereka yang tidur dengan cahaya terang cenderung mengalami peningkatan resistensi insulin yang berimbas pada kekacauan gula darah. Hal ini bisa meningkatkan risiko terkena diabetes dengan signifikan. Kekacauan hormon di dalam tubuh akibat paparan cahaya terang saat tidur juga bisa menjadi penyebabnya.

Dampak lain dari kebiasaan tidur dengan lampu menyala

Selain bisa menyebaban peningkatan risiko diabetes, pakar kesehatan menyebut ada dampak lain yang bisa kita dapatkan jika sering tidur dengan lampu menyala terang.

Berikut adalah beberapa dampak buruk tersebut.

  1. Bisa meningkatkan risiko kanker

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di Massachussetts Institute of Technology, Amerika Serikat, dihasilkan fakta bahwa tidur dengan menyalakan lampu atau peralatan elektronik seperti televisi atau laptop bisa memicu gangguan fungsi sel-sel dan sistem metabolisme tubuh. Hal ini bisa meningkatkan risiok terkena perkembangan tumor di dalam tubuh.

Bahkan, penelitian ini juga menyebut wanita yang sering melakukan hal ini akan lebih rentan terkena kanker payudara, salah satu kanker yang paling mematikan bagi manusia.

  1. Bisa menyebabkan obesitas

Penelitian yang dilakukan di Oxford University, Inggris menghasilkan fakta bahwa kebiasaan tidur dengan lampu menyala bisa memicu peningkatan risiko obesitas atau kelebihan berat badan. Hal ini disebabkan oleh menurunnya hormon melatonin di dalam tubuh yang akhirnya berimbas pada terganggunya sistem metabolisme tubuh dan mengubah pola makan.

  1. Bisa memicu depresi

Penelitian yang dipublikasikan hasilnya dalam jurnal berjudul Molecular Psychiatry menghasilkan fakta bahwa tidur dengan lampu menyala bisa menyebabkan gangguan psikologis pada hamster percobaan. Para hamster ini mengalami perubahan tingkah laku yang menunjukkan tanda-tanda depresi.

  1. Bisa menyebabkan insomnia

Insomnia atau susah tidur juga bisa disebabkan oleh kebiasaan tidur dengan menyalakan lampu. Cahaya terang bisa membuat kita mudah terbangun di tengah malam. Hal inilah yang akhirnya membuat kualitas tidur menurun dengan gejala-gejala seperti tubuh lemas, pegal-pegal, kurang tidur, hingga pikiran yang sulit untuk diajak berpikir jernih.

  1. Gangguan kesuburan

Bagi kaum hawa, sering tidur dengan lampu menyala ternyata bisa memicu terganggunya siklus menstruasi yang akhirnya berimbas pada datangnya gangguan kesuburan.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Comments

Popular posts from this blog

Astaxanthin – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . DokterSehat.Com – Antioksidan bisa ditemukan di dalam vitamin A (beta-karoten), vitamin C, dan vitamin E. Namun, tahukah Anda bahwa ada zat yang memiliki kekuatan antioksidan jauh lebih banyak dari zat-zat tersebut? Zat tersebut adalah Astaxanthin. Apa itu Astaxanthin? Apa saja manfaat Astaxanthin? Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang obat Astaxanthin termasuk informasi tentang bentuk sediaan Astaxanthin, kandungan Astaxanthin, harga Astaxanthin, manfaat Astaxanthin, indikasi Astaxanthin, kontraindikasi Astaxanthin, dosis Astaxanthin, dan efek samping Astaxanthin. Rangkuman Informasi Astaxanthin Nama Astaxanthin Golongan Obat Suplemen Bentuk Sediaan Oral (softgel dan sirup) dan topikal (krim kulit) Nama dagang Astaxanthin, Astatin, Asthin Force, Truxanthin, Renewskin, dan lainnya Harga Rp40.000-300.000 per dus (30 kapsul), Rp130.000 per botol, dan Rp180.000-250.000 per pot Manfaat Meningka...

Green Coffee untuk Diet, Benarkah Efektif?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . DokterSehat.Com – Green coffee untuk diet? Ya, green coffee atau kopi hijau mungkin sudah tidak asing lagi bagi beberapa pelaku diet menurunkan berat badan. Mengkonsumsi green coffee dipercaya dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa perlu berolahraga maupun mengubah pola makan. Benarkah demikian? Lantas, apa itu green coffee atau kopi hijau? Seberapa efektif green coffee untuk diet? Green Coffee untuk Diet, Kok Bisa? Banyak dari Anda yang mungkin bingung mendengar nama kopi hijau. Memangnya ada kopi berwarna hijau? Sebenarnya, g reen coffee atau kopi hijau adalah biji kopi yang belum melalui proses pemanggangan (roasting), sehingga warnanya masih hijau alih-alih coklat kehitaman. Biji kopi yang masih ‘mentah’ atau disebut green coffee memiliki kadar asam klorogenik yang lebih tinggi daripada biji kopi yang sudah dipanggang. Hal ini tak lain karena proses pemanggangan tersebut secara otomatis ...

Amankah Memakai Pantyliner Setiap Hari? Cek Penjelasannya

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . DokterSehat.Com – Setiap wanita memiliki cara yang berbeda-beda dalam menjaga kesehatan organ intimnya. Salah satu cara yang sering digunakan adalah menggunakan pantyliner. Bahkan, ada beberapa wanita yang menggunakan pembalut tipis ini setiap hari. Lantas, adakah bahaya memakai pantyliner setiap hari? Apa Itu Pantyliner? Sebelum membahas apakah terdapat bahaya memakai pantyliner setiap hari, hal penting yang harus diketahui adalah pantyliner pada dasarnya adalah pembalut tipis yang digunakan untuk menyerap cairan berlebih dari vagina. Lantas, apa bedanya pantyliner dengan pembalut ? Pada dasarnya, pantyliner dan pembalut adalah produk kewanitaan yang terbuat dari kapas asli atau sintetis. Kedua produk tersebut sama-sama mampu menyerap cairan yang keluar dari vagina Meski kedua produk tersebut memiliki bahan dasar dan bentuk yang sama, pantyliner dan pembalut memiliki fungsi dan sifat yang berbeda. Di...