Skip to main content

5 Penyakit yang Bisa Membuat Buang Air Besar Berdarah

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

kotoran-tinja-buang-air-besar-toilet-doktersehat

DokterSehat.Com– Buang air besar adalah sebuah aktivitas yang wajar untuk lakukan setiap hari. Hanya saja, terkadang kita terkejut akibat adanya perdarahan saat melakukannya. Banyak orang yang langsung cemas dan menganggap adanya masalah kesehatan yang serius. Sebenarnya, apa saja sih penyebab buang air besar berdarah?

Berbagai penyakit yang terkait dengan buang air besar berdarah

Pakar kesehatan menyebut ada beberapa masalah kesehatan yang memicu buang air besar berdarah. Satu hal yang pasti, kita harus mengecek seperti apa warna darah yang keluar. Jika warnanya kehitaman, hal ini menandakan masalah pada saluran pencernaan bagian atas atau tengah, namun jika darahnya masih segar, bisa jadi penyebabnya adalah masalah pada saluran pencernaan bagian bawah.

Berikut adalah penyakit yang bisa menyebabkan gejala ini.
  1. Ambeien

Wasir, ambeien, atau hemorrhoid adalah masalah kesehatan yang cukup banyak menyerang masyarakat modern. Gaya hidup yang kurang gerak, sering duduk, dan dikombinasikan dengan kebiasaan mengonsumsi makanan yang tidak sehat dan kurang serat menjadi penyebab utama dari masalah ini.

Wasir menyebabkan pembuluh darah yang ada di sekitar anus melebar atau membengkak. Biasanya, kondisi ini dipicu oleh kebiasaan mengejan saat buang air besar dengan keras atau sering buang air besar dalam waktu yang lama akibat tidak lancarnya pencernaan. Pembuluh darah yang ada di sekitar anus akhirnya terus menegang dan mengalami peradangan.

Selain bisa menyebabkan susah buang air besar, sensasi tidak nyaman pada anus, wasir juga bisa memicu sembelit dan perdarahan saat buang air besar.

  1. Masalah tukak lambung

Tukak lambung adalah kondisi yang membuat dinding bagian dalam lambung terluka. Biasanya, hal ini dipicu oleh infeksi bakteri h.pylori akibat pola makan yang kurang higienis. Hanya saja, konsumsi beberapa jenis obat-obatan seperti obat peradangan non-steroid dalam jangka panjang juga bisa menjadi pemicunya.

Karena masalah kesehatan ini berasal di saluran pencernaan bagian atas, darah yang keluar saat buang air besar biasanya sudah berwarna kehitaman. Selain itu, tukak lambung juga akan menyebabkan gejala begah, mual dan muntah, kenaikan asam lambung, dan penurunan berat badan secara drastis.

  1. Divertikulitis

Diverticulitis adalah masalah kesehatan yang menyebabkan munculnya tonjolan yang tidak normal di dalam saluran pencernaan. Pakar kesehatan menyebut penyebab dari masalah kesehatan ini belum ditemukan, namun ada dugaan hal ini terkait dengan melemahnya dinding usus sehingga rentan memicu peradangan, pembengkakan, dan infeksi.

Masalah kesehatan ini bisa memicu buang air besar berdarah, nyeri pada perut bagian kiri, perut kembung, demam, mual-mual, dan muntah.

  1. Kanker kolorektal

Salah satu penyakit kanker yang paling ditakuti oleh banyak orang karena memiliki risiko kematian yang tinggi ini ternyata juga bisa menyebabkan gejala buang air besar berdarah. Hal ini disebabkan oleh letak kanker yang berada di antara anus dan rektum atau bagian paling ujung dari usus besar.

Kanker kolorektal diduga terkait dengan adanya tumor pada bagian usus besar, penyakit usus, masalah obesitas, diabetes, hingga gaya hidup yang buruk seperti merokok dan minum alkohol. Selain buang air besar berdarah, gejala lain dari penyakit ini adalah nyeri perut, kram perut, kentut berlebihan, sembelit, dan penurunan berat badan secara drastis.

  1. Fisura ani

Fisura ani terjadi akibat adanya bagian usus yang mengalami luka atau robek. Penyebabnya bisa jadi adalah kotoran yang terlalu besar, sudah keras, dan lain-lain. Beberapa penyakit yang terkait dengan gejala ini adalah kanker anus, leukemia, penyakit crohn, dan lain-lain.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Comments

Popular posts from this blog

Astaxanthin – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . DokterSehat.Com – Antioksidan bisa ditemukan di dalam vitamin A (beta-karoten), vitamin C, dan vitamin E. Namun, tahukah Anda bahwa ada zat yang memiliki kekuatan antioksidan jauh lebih banyak dari zat-zat tersebut? Zat tersebut adalah Astaxanthin. Apa itu Astaxanthin? Apa saja manfaat Astaxanthin? Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang obat Astaxanthin termasuk informasi tentang bentuk sediaan Astaxanthin, kandungan Astaxanthin, harga Astaxanthin, manfaat Astaxanthin, indikasi Astaxanthin, kontraindikasi Astaxanthin, dosis Astaxanthin, dan efek samping Astaxanthin. Rangkuman Informasi Astaxanthin Nama Astaxanthin Golongan Obat Suplemen Bentuk Sediaan Oral (softgel dan sirup) dan topikal (krim kulit) Nama dagang Astaxanthin, Astatin, Asthin Force, Truxanthin, Renewskin, dan lainnya Harga Rp40.000-300.000 per dus (30 kapsul), Rp130.000 per botol, dan Rp180.000-250.000 per pot Manfaat Meningka...

Green Coffee untuk Diet, Benarkah Efektif?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . DokterSehat.Com – Green coffee untuk diet? Ya, green coffee atau kopi hijau mungkin sudah tidak asing lagi bagi beberapa pelaku diet menurunkan berat badan. Mengkonsumsi green coffee dipercaya dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa perlu berolahraga maupun mengubah pola makan. Benarkah demikian? Lantas, apa itu green coffee atau kopi hijau? Seberapa efektif green coffee untuk diet? Green Coffee untuk Diet, Kok Bisa? Banyak dari Anda yang mungkin bingung mendengar nama kopi hijau. Memangnya ada kopi berwarna hijau? Sebenarnya, g reen coffee atau kopi hijau adalah biji kopi yang belum melalui proses pemanggangan (roasting), sehingga warnanya masih hijau alih-alih coklat kehitaman. Biji kopi yang masih ‘mentah’ atau disebut green coffee memiliki kadar asam klorogenik yang lebih tinggi daripada biji kopi yang sudah dipanggang. Hal ini tak lain karena proses pemanggangan tersebut secara otomatis ...

Amankah Memakai Pantyliner Setiap Hari? Cek Penjelasannya

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020 . DokterSehat.Com – Setiap wanita memiliki cara yang berbeda-beda dalam menjaga kesehatan organ intimnya. Salah satu cara yang sering digunakan adalah menggunakan pantyliner. Bahkan, ada beberapa wanita yang menggunakan pembalut tipis ini setiap hari. Lantas, adakah bahaya memakai pantyliner setiap hari? Apa Itu Pantyliner? Sebelum membahas apakah terdapat bahaya memakai pantyliner setiap hari, hal penting yang harus diketahui adalah pantyliner pada dasarnya adalah pembalut tipis yang digunakan untuk menyerap cairan berlebih dari vagina. Lantas, apa bedanya pantyliner dengan pembalut ? Pada dasarnya, pantyliner dan pembalut adalah produk kewanitaan yang terbuat dari kapas asli atau sintetis. Kedua produk tersebut sama-sama mampu menyerap cairan yang keluar dari vagina Meski kedua produk tersebut memiliki bahan dasar dan bentuk yang sama, pantyliner dan pembalut memiliki fungsi dan sifat yang berbeda. Di...